icon icon
logo
close
Ind / Eng

 

15 November 2018

KENALKAN DUNIA MARITIM DAN KEPELABUHANAN, DIRUT IPC MENGAJAR DI SERAMBI MEKKAH

Banda Aceh, 15 November 2018 – Untuk pertama kalinya di tahun 2018, Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC Elvyn G Masassya, hadir di Banda Aceh. Kedatangan ke Banda Aceh kali ini bukan untuk tujuan bisnis, melainkan untuk mengenalkan dunia maritim dan kepelabuhan kepada generasi milenial yang dikemas dalam kegiatan IPC Goes To Campus. Sekiranya 1.100 (seribu seratus) mahasiswa/i beserta staf pengajar Universitas Syiah Kuala dari 12 (dua belas) fakultas antusias hadir memeriahkan acara ini.

IPC Goes To Campus merupakan salah satu investasi jangka panjang perusahaan dan wujud kehadiran korporasi pada dunia pendidikan yang telah diselenggarakan secara rutin 6 (enam) tahun terakhir. Tahun ini, jajaran Direksi IPC rencana berkeliling ke 7 (tujuh) universitas di 7 (tujuh) kota besar seperti Banda Aceh, Pontianak, Palembang, Tanjung Pandan, Cirebon, Lampung dan Semarang untuk mengenalkan dunia maritim dan kepelabuhanan kepada generasi milenial. IPC Goes To Campus adalah bagian rangkaian kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun IPC ke-26 pada 1 Desember mendatang.

Bertempat di Auditorium Universitas Syiah Kuala, acara IPC Goes To Campus dibuka oleh Wakil Rektor 1 Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Marwan. Turut hadir pada acara ini Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BC serta Direktur Utama IPC yang didampingi Executive Vice President Sekretaris Perusahaan IPC, Shanti Puruhita.

Direktur Utama IPC menegaskan bahwa mahasiswa sebagai generasi milenial akan menjadi future leaders dan global player di masa mendatang, untuk itu harus kreatif dan inovatif sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global. Hal tersebut disampaikan dalam acara IPC Goes To Campus di Universitas Syiah Kuala.

Melalui kegiatan ini diharapkan generasi milenial dapat mengetahui fungsi strategis BUMN, pelabuhan khususnya dalam menggerakkan roda perekonomian Nasional dalam upayanya menurunkan disparitas harga yang diterjemahkan dengan perkuatan jalur logistik laut serta di perkuatan infrastruktur pelabuhan. Sebagai korporasi yang memegang peranan penting di bidang logistik dan kepelabuhanan, IPC terus tumbuh dan mampu bersaing dengan berkembang menjadi pengelola pelabuhan kelas dunia yang unggul dalam operasional dan pelayanan sesuai dengan visi perusahaan.

IPC sebagai Badan Usaha Milik Negara tidak hanya mencetak laba atau keuntungan, tetapi juga menjalankan tanggung jawab sosialnya pada dunia pendidikan, baik di dalam maupun di luar perusahaan untuk mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Merupakan kebanggaan bagi IPC untuk dapat berkontribusi dalam pengembangan pendidikan melalui bantuan pendidikan dan prasarana di Banda Aceh khususnya di Universitas Syiah Kuala. Tidak hanya berbagi ilmu dan pengalaman dunia maritim dan kepelabuhanan, pada kesempatan ini IPC juga memberikan bantuan pendidikan sebagai Tanda CINTA IPC diberikan sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) yang didistribusikan kepada mahasiswa/i serta bantuan sarana atau fasilitas pendidikan di Universitas Syiah Kuala. Selain itu, pada acara ini IPC juga memberikan hadiah 10 (sepuluh) unit smart phone serta puluhan doorprize menarik.

“Dengan menyelenggarakan kegiatan IPC Goes To Campus, IPC menjalankan fungsi sebagai value creator dan agent of development untuk mengoptimalkan kontribusi bagi Indonesia. Sudah menjadi tanggung jawab seluruh komponen bangsa untuk berkontribusi mendidik dan mencerdaskan generasi penerus bangsa ini. IPC akan terus menyulut optimisme dan mendorong potensi anak-anak Indonesia di berbagai pelosok negeri ini. IPC untuk Indonesia.” tutup Elvyn.

 

-- selesai --

Terlampir press release lengkap dan foto kegiatan, untuk informasi lebih lanjut, rekan media dapat menghubungi Sekretaris Perusahaan dengan Shanti Puruhita (+6221 4301080 / corp_sec@indonesiaport.co.id).

Terima kasih atas perhatiannya.
 

Salam,
Corporate Secretary IPC